Minggu, 02 Desember 2012

Basic Networking dan Pembuatan Topologi Bus dan Star

A. Pengertian Basic Networking
    Basic Networking adalah sebuah kemampuan dari dua buah komputer / lebih untuk dapat saling mengetahui keberadaan satu dengan yang lainnya sehingga memiliki kemampuan untuk melakukan pertukaran data.
      Tapologi Jaringan adalah suatu cara pemetaan dalam menjelaskan hubungan secara geometris antara unsur – unsur dasar penyusun jaringan diantaranya node, link dan station membentuk sebuah jaringan computer yang bisa bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama.
       IP Address adalah alamat numerik yang ditetapkan untuk sebuah komputer yang berpartisipasi dalam jaringan computer yang memanfaatkan IP untuk komunikasi antara node – nya.
       OSI Layer adalah suatu standar yang umum digunakan dalam jaringan dewasa ini. Model OSI Layer menjelaskan bagaimana informasi bergerak dari satu komputer ke komputer lain melintasi media jaringan.
         Perangkat yang digunakan dalam jaringan komputer, yaitu:
         a. Ethernet Card
             Adalah perangkat yang berfungsi sebagai media penghubung antara komputer dengan jaringan luar.
         b. Hub & Switch
           Adalah perangkat konsentrator yaitu perangkat yang digunakan untuk menyatukan kabel – kabel dari workstation, server / perangkat host lainnya.
         c. Repeater
             Adalah perangkat untuk memperkuat sinyal yang melemah karena melewati media transmisi yang panjang.
         d. Bridge
          Adalah mampu menghubungkan antar jaringan yang menggunakan transmisi berbeda. Misalnya, jaringan Ethernet baseband dengan Ethernet broadband.
         e. Router
           Adalah perangkat khusus yang digunakan untuk menangani konektivitas antara dua jaringan / lebih yang terhubung melalui paket switching.
         f. Modem
            Adalah perangkat yang berfungsi merubah sinyal analog menjadi sinyal digital.

B. Listing, Logika dan Output dari Program



Pada logika kali ini, saya hanya menjelaskan sedikit mengenai gambar atau listing yang ada diatas sekalian pada gambar tersebut menjadi sebuah output. Disini saya akan membuat sebuah topologi bus dan star. Sebelum cara pembuatan topologi tersebut, kita harus mngetahui apa sih topologi bus dan star itu? Disini saya akan menjelaskan terlebih dahulu mengenai kedua topologi tersebut. Topologi bus adalah Topologi jaringan bus ethernet relatif mudah untuk diinstal dan tidak memerlukan banyak pengkabelan dibandingkan dengan alternatif lain. Namun, jaringan bus hanya dapat bekerja dengan baik dengan jumlah komputer terbatas. Jika lebih dari beberapa lusin komputer yang berada dalam jaringan bus, masalah kinerja akan menjadi lambat. Selain itu, jika kabel utama jaringan gagal, seluruh jaringan secara efektif menjadi tidak dapat digunakan. Sedangkan, Topologi star adalah kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut ke semua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasiun primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server.
Pertama – tama kita memasukan satu buah router. Dimana router tersebut sangat banyak digunakan dalam jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, dan router jenis itu disebut juga dengan IP Router. Selain IP Router, ada lagi AppleTalk Router, dan masih ada beberapa jenis router lainnya. Pada router ini nanti akan kita hubungkan ke switch.
Setelah itu, kita akan memasukkan dua buah switching. Dimana switch seperti hub yang memiliki banyak port yang berfungsi untuk menghubungkan host atau peralatan jaringan dalam jaringan LAN. Switch dapat dikatakan device yang lebih pintar dibanding Hub, sebab selain menghubungkan komputer switch dapat mengurangi collusion domain, dan menentukan tujuan (destination) dengan cara membaca MAC address, serta memelihara daftar MAC address tersebut. Nanti kedua switch ini akan dihubungkan dengan router yang tadi telah dimasukkan.
Setelah itu, pada switching pertama dan kedua kita akan masukkan masing – masing 3 buah PC. Dimana PC tersebut nantinya akan disambungkan ke switching tadi. Akan tetapi pada router pertama terdapat satu server. Dimana server tersebut mengatur atau mengkoordinasi jalannya atau aktivitas semua system infrastruktur.
Disini juga tiap – tiap router, PC maupun server mempunyai IP Address dan gateway yang berbeda – beda. Maksudnya berbeda disini jadi pada gambar diatas terdapat 2 buah switch dimana keduanya itu diberi IP dan gateway yang berbeda. Akan tetapi pada router hanya ada IP tidak ada gateway. Supaya lebih jelas lagi silahkan lihat contoh gambar dari router, PC maupun server dibawah ini.


2 komentar:

  1. bermanfaat sekali mba, sukses selalu ngeblognya.. ^^

    BalasHapus
  2. Misi gan, izin share ya...
    Kami menjual Networking

    Wireless USB Adapter TP-Link + Antena
    Price Rp 122.000

    SPESIFIKASI
    >>> 150Mbps wireless transmission rate
    >>> Provides two methods of operation: Infrastructure and Ad-Hoc
    >>> Quick Secure Setup, complies with WPS for worry free wireless security Supports 64/128-bit WEP
    >>> 4dBi omni-directional antenna detachable Supports Windows 2000/XP/Vista OS
    >>> Seamlessly compatible with 802.11b/g/n devices

    Kunjungi web kami untuk produk lainnya

    Pusat Belanja Komputer

    Terimakasih :)

    BalasHapus